Dreamy Wonderland

hmm, hari ini sepertinya menghabiskan waktu dengan sia-sia..., hiks23..., menyesal sekalii...

jadi ceritanya.., pagi2 belajar.., trus ke kampus jam 10 mau rapat koordinasi dengan kadiv2 lain di kepanitiaan.., Rapatnya selesai jam 1 siang setelah muter2 dan banyak debat (dan saya benci hal itu..!!!). Trus.., seharusnya setelah rapat, saya makan dan belajar sama teman sesuai dengan perjanjian dan rencana yang udah kami susun & sepakati hari sebelumnya... 

Tapi apa boleh buat.., huhu.., teman saya yang sangat hebat ini berhasil membujuk dan merayu aku untuk ikut main bultang bersama sekumpulan teman sejurusan, hahaha... Usul teman saya : belajarnya setelah main bultang saja..

Hmm, pergilah kami ke GOR Cisitu. Aku tidak ikut main karena kakiku masih agak nyeri setelah mengalami kekeraman di betis.., hiks23.. (Kalo dipikir-pikir lagi.., ngapain yaa aku ikutan?, hahaha). Lalu habislah 2 jam saya dengan sia-sia karena hanya bisa nonton teman2 bermain.. Tapi aku jadi tau satu hal.., ternyata temanku yang satu ini ajaib.., hebat abisss, bisa semua cabang OR : berenang, tenis meja, bultang, voli, dsb..

aku kagum banget melihat dia main tadi (dikit iri juga sih, pengen sejago dia..)... dan aku jadi berpikir.., kalo aku rajin berlatih, mungkin ga yaa sejago dia ntarnya?

Tiba2 dapat sms bahwa jam 5 ada roadshow dari himpunan lain dan saya harus kembali ke kampus juga karena jam 5.30 ada rapat divisi di himpunan.. Trus kami pulang dari GOR jam 4.30..., huaaaaa..., ga jadi belajar deh akhirnya..., (jadilah 3 jam terbuang sia-sia)

trus, ternyata teman2 lain ga hadir di roadshow him lain tersebut.., jadinya aku ga ikutan juga, hehehe =P.. Trus saya menunggu rapat jam 5.30 (yang akhirnya dimulai jam 6.00 sore, karena pemimpin rapatnya telat), hiks... Berarti saya telah menghabiskan waktu seharian, namun tidak produktif..

hahaha, setelah berpanjang-lebar mengeluh.., inti post ini bukan tentang kegiatan aku seharian ini..,hehehe =P,  tapiiiii..., baru mau ditulis...

Jadi, ceritanya.., setelah melewati seharian ini yang agak melelahkan, ditambah kaki yang belum sembuh.., maka saya pulang menggunakan angkot (biasanya jalan kaki..)..

ketika angkot tercegat oleh lampu merah.., angkot yang saya tumpangi didatangi oleh pengamen 2 kali...

ini bukan foto pengamennya.., gambar ini dari internet.. 

(aku ga berani foto2in pengamen yang dtg ke angkotku tadi, hehehe =P)

Saya KAGUUUUMMM..., kagum sekagum-kagumnya.., huaaaa...

mereka sangat hebaaaaaaaaaaaaattt...

hmm, mungkin karena lagu yang mereka mainkan tipe2 lagu yang saya suka, yang iramanya mellow2, agak2 menyedihkan gitu..

mungkin karena aku sedang capee...

mungkin karena mereka memang benar-benar hebat

atau mungkin karena faktor hal-hal lainnya..

tapi aku terbawa banget sama lagu2 yang mereka mainkan di waktu itu...

aku ga bisa memainkan instrumen musik.., cuma bisa seruling dasar..

mungkin karena itu, aku super kagum dengan semua orang yang menguasai alat musik, baik itu piano, biola, terompet, apapun..., baik modern atau tradisional..

dan aku sangat kagum pada pengamen2 di jalan yang bisa mainin gitar, biola dan harmonica dengan bagus.., especially 2 kelompok pengamen yang mendatangi angkotku sore ini...

mereka juga sepertinya menghayati lagu yang mereka mainkan dengan alat musik mereka..

dan aku pun jadi berpikir..

apa jadinya kalo ada orang baik hati dan kaya raya yang peduli sama mereka.., yang mau nyekolahin mereka..., mungkin ga mereka masuk Juilliard (sekolah untuk para seniman musik jenius)? atau mungkin ga mereka akan keluar sebagai pemain konsert yang bayarannya tinggii..?

Atau, jika ga ada orang yang sesuai yang menemukan bakat mereka.., akankah mereka selamanya menjadi pengamen..?

Sebenarnya.., aku juga lagi punya beban pikiran yang sejenis niii..

jadi aku sudah tingkat tiga di kuliahku.., satu-dua tahun lagi, saya harus lulus dari bangku kuliah yang sangat nyaman.., saya kemudian harus menjadi orang dewasa yang bekerja dan berpenghasilan tetap...

tapi, aku takut..

Aku tidak pintar dibanding teman-teman yang lain...

yah.., GPA aku rendah banget kalo dibandingin sama teman2 sejurusanku..

and sadly.., semua lowongan kerja memilih pelamar berdasarkan GPA duluan..., which means kesempatan saya untuk dapat kerjaan semakin kecil.., huaaaaaaa.....

dan akhir2 ini.., ada satu program untuk mahasiswa yang pengen banget aku ikuti...

and as always.., tempatnya sangat2 terbatas.., only for 50 applicants over 35 University in Indonesia..

Ga perlu bandingin sama Universitas2 lain dulu deh.., Di ITB sendiri aja.., aku ga yakin bakal terpilih..

Masalahnya, mereka menetapkan standar GPA diatas sekian-sekian.., trus ada kategori Mahasiswa Berprestasi, dll... dan teman2ku yang pengen ikutan itu, GPAnya di atas GPA aku.., huaaaaaaa.....

Iya sih, GPA itu seperti nilai kepintaran dan kerajinan aku di kuliah..., aku juga tau bahwa GPA yang rendah adalah murni kesalahanku sendiri yang mungkin masih kurang bekerja keras..

tapi Kalo GPA selalu menjadi pertimbangan duluan.., aku akan selalu ga dapat kesempatan itu...

bahkan dilihat atau ditest aja tidak...

padahal aku bisa bekerja keras.., aku akan berusaha.., aku hanya butuh kesempatan untuk menunjukkannya saja..

dan kalo tidak diberi kesempatan.., how would they know if they had missed me, who is willing to learn to be better and better..?

aku mau banget diberikan kesempatan.. =)

Gambar dari blog temann.., hehehe =P