Tuesday, January 26, 2010

We often hear people say that "Life is full of choices.."

for me, it sounds so true.., as I had to make one difficult decision recently..
and.., to tell the truth.., I don't seem to be very satisfied with that decision.., but I think I'd thought about it very thoroughly..., so I'll learn to cherish it and never regret that decision.
 

Then, out of nowhere, my mind began to wondered and wondered..
and, many silly thoughts pop-up unexpectedly.
and so.., here are some things that broke in my mind..

I figured out that there are many kinds of choices we'll have to choose in life.
me, myself categorize it as below.. It's kind of silly though..


FIRST KIND OF CHOICES
It's the choices between something good and something bad, that will show oneself, what kind of person he/she is, to everyone else in this world. This kind of choice is often hard to change once we had made our decision upon one of them, as it is deeply planted in our mind and in our unconsciousness. 

For example, We can choose to be a good person or to be a bad person; to be honest or greedy; to be lazy or hardworking.., and many more. Once we had decided what kind of person we wanted to be.., I think it'll be hard to change the decision. This is because whatever decision we had made upon the choices will eventually become our personality. But, then again.., it's hard to change but it's not an impossible task, if we have what it takes to change : a strong will power.

This kind of choices is often very very easy to decide. It's just the matter of right or wrong; the matter of should or shouldn't. Etiquette in society and parent or teacher guidance should do the trick in helping us deciding what route to take in this first kind of choices.


SECOND KIND OF CHOICES
It's the choices of things, which are basically the same, only differ in quality or characteristic. The simple example is when we wish to buy apples in market, we will choose apples that suits ourselves or apples which we think to be the best. some of us will choose fuji apples, some other will choose apples from USA, and the rest of them will choose indonesian apples. In order to choose wisely, we're advised to have some knowledge upon our choices.


THIRD KIND OF CHOICES
It's the choices of different things and each decision bear its own consequences. Mostly.., in this third kind of choices, people will choose the one decision that suits his/her interest. One example is the choices of university major for an undergrad. An undergraduate will choose to study on his/her favorite major or took classes that interest him/her more.

Another personal example is that I would choose literature class over physic class, because I hate physic to the core.


FOURTH KIND OF CHOICES
This is the most difficult choices in my opinion. It's the choices of different things, but each of those things is precious to us. Choosing one of them would mean to let go of the other precious things. This kind of choices is the one I mentioned above earlier.

I had been organizing a trip to Indofood manufacturing plant for some time. It is finally to be executed tomorrow. I had been working hard for this, so it's natural that I am eager to go on this trip. But, on the other hand, tomorrow there will be a basketball match and I would very much like to participate in this event. I love basketball and I do want to be the part of the team that play in the match tomorrow. And I am forced to choose just one of them. I choose the plant trip because I am the person to be responsible in organizing this trip. But deeply in my heart.., I am reluctant to let go of the desire to play basketball in the field tomorrow, hiks23... T.T

You know what? It would be nice if we can choose both of them in the same time, don't you think so? but, one musn't, at all time, be greedy, because greedy people never come to a good end (that's what people always say).



So that's what I have in mind....

I still want to play basketball......., huaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa :'-(


Monday, January 25, 2010

Boy and girl

Girl :

I can't promise you perfection, because that is not who I am
I can't promise you forever, because I don't hold fate within my hands.
I can't promise you the sunshine, because I know there will be rain.
I can't promise you complete happiness, cause with true love, there comes pain.
I can't promise to always smile, because life always has a way to make me cry
I can't promise to always stand strong, because it's never easy to want to give life another try.

Boy :
I know you're not perfect. To me, you're so much more.
I know we may not have forever, so I treasure every moment with you, in case another one isn't in store.
Yes, I'd like the sunshine. But I'll stand with you through the rain.
Your happiness is my happiness. So, I'll do whatever I can to ease your pain.
When I first saw you smile, I fell in love at once.  And even deeper I fell, the first time I saw you cry.  It was at that moment I realized, I wanted to protect you.  And always be the one to wipe the tears from your eyes..
I know that life is difficult, and has given you more than your fair share of pain and lies, but that's why I'll be your strength when you fall.., and give you my wings to fly..


woooooowwww, what the boy had said will surely melt the heart of every girl in the world..
one girl for sure....., is me.. hehehe =P
oh.., and I super love the sentence in bold..

Saturday, January 9, 2010

Perasaan Seorang Ayah...

Tanggal 7 Januari yang lalu.., papaku ulang tahun..

aku sedih.., aku ga bisa pulang lagi tahun ini untuk merayakan ulang tahun papaku..
ga bisa nyanyiin lagu selamat ulang tahun.., ga bisa makan malam bareng sama papaku..
bahkan aku belum bisa memberi kado yang berarti buat papaku..
ada satu buah note tentang papa, aku dapatin di facebook..
entah berapa kalipun atau kapan dan dimanapun aku baca, note ini selalu berhasil membuat aku menangis panjang.., 
ngena banget notenya buat aku..., mungkin karena kondisinya sama, karena aku jauh dari orang tuaku, papa dan mama aku..
kayanya aku tidak akan pernah bosen baca note ini dan menangis lagi untuk sekian kalinya..
aku berterima kasih sekali kepada siapapun pengarang yang telah mempublishkan note ini...
ini isi notenya..


Biasanya, bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa, yang sedang bekerja di perantauan, yang ikut suaminya merantau di luar kota atau luar negeri, yang sedang bersekolah atau kuliah jauh dari kedua orang tuanya...
akan sering merasa kangen sekali dengan mamanya...
lalu bagaimana dengan papa?

Mungkin karena mama lebih sering menelpon untuk menanyakan keadaanmu setiap hari, tapi tahukah kamu, jika ternyata papa-lah yang mengingatkan mama untuk menelponmu?

Mungkin dulu sewaktu kamu kecil, mama-lah yang lebih sering mengajakmu bercerita atu berdongeng, tapi tahukah kamu, bahwa sepulang papa bekerja dan dengan wajah lelah papa selalu menanyakan pada mama tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian?

Pada saat dirimu masih seorang anak perempuan kecil...
Papa biasanya mengajari putri kecilnya naik sepeda. Dan setelah papa menganggapmu bisa, papa akan melepaskan roda bantu di sepedamu..
Kemudian mama bilang : "Jangan dulu papa, jangan dilepas dulu roda bantunya",
Mama takut putri manisnya jatuh lalu terluka..
Tapi, sadarkah kamu?
Bahwa papa dengan yakin akan membiarkanmu, menatapmu, dan menjagamu mengayuh sepeda dengan seksama karena dia tahu putri kecilnya PASTI BISA.

Pada saat kamu menangis merengek meminta boneka atau mainan yang baru, mama menatapmu iba.
Tetapi papa akan mengatakan dengan tegas : "Boleh, kita beli nanti, tapi tidak sekarang"
Tahukah kamu, papa melakukan itu karena papa tidak ingin kamu menjadi anak yang manja dengan semua tuntutan yang selalu harus dipenuhi?

Saat kamu sakit pilek, Papa yang terlalu khawatir sampai kadang sedikit membentak dengan berkata : "Sudah dibilangin, kamu jangan minum air dingin!"
Berbeda dengan mama yang memperhatikan dan menasihatimu dengan lembut.
Ketahuilah, saat itu papa benar-benar mengkhawatirkan keadaanmu.

Ketika kamu sudah beranjak remaja..
Kamu mulai menuntut pada Papa untuk dapat izin keluar malam, dan Papa bersikap tegas dan mengatakan : "Tidak boleh!".
Tahukah kamu, bahwa Papa melakukan itu untuk menjagamu?
Karena bagi Papa, kamu adalah sesuatu yang sangat-sangat luar biasa berharga..
Setelah itu kamu marah pada Papa, dan masuk ke kamar sambil membanting pintu...
Dan yang datang mengetok pintu dan membujukmu agar tidak marah adalah mama...
Tahukah kamu, bahwa saat itu Papa memejamkan matanya dan menahan gejolak dalam batinnya..
Bahwa Papa sangat ingin mengikuti keinginanmu, tapi lagi-lagi beliau HARUS menjagamu?

Ketika saat seorang cowok mulai sering menelponmu, atau bahkan datang ke rumah untuk menemuimu, Papa akan memasang wajah paling cool sedunia..:')
Papa sesekali menguping atau mengintip saat kamu sedang ngobrol berdua di ruang tamu..
Sadarkah kamu, kalau hati Papa merasa cemburu?

Saat kamu mulai lebih dipercaya, dan Papa melonggarkan sedikit peraturan untuk keluar rumah untukmu, kamu akan memaksa untuk melanggar jam malamnya.
Maka yang dilakukan Papa adalah duduk di ruang tamu, dan menunggumu pulang dengan hati yang sangat khawatir..
Dan setelah perasaan khawatir itu berlarut-larut..
Ketika melihat putri kecilnya pulang larut malam hati Papa akan mengerasa dan Papa memarahimu...

Sadarkah kamu, bahwa ini karena hal yang sangat ditakuti Papa akan segera datang?
"Bahwa putri kecilnya akan segera pergi meninggalkan Papa"

Setelah lulus SMA, PApa akan sedikit memaksamu untuk menjadi seorang dokter atau insinyur.
Ketahuilah, bahwa seluruh paksaan yang dilakukan papa itu semata-mata hanya karena memikirkan masa depanmu nanti..
Tapi toh Papa tetap tersenyum dan mendukungmu saat pilihanmu tidak sesuai dengan keinginan Papa

Ketika kamu menjadi gadis dewasa..
Dan kamu harus pergi kuliah di kota lain..
Papa harus melepasmu di bandara.
Tahukah kamu bahwa badan Papa terasa kaku untuk memelukmu?
Papa hanya tersenyum sambil memberi nasehat ini-itu, dan menyuruhmu untuk berhati-hati..
Padahal Papa ingin sekali menangis seperti Mama dan memelukmu erat-erat.
Yang Papa lakukan hanya menghapus sedikit air mata di sudut matanya dan menepuk pundakmu berkata "Jaga dirimu baik-baik ya sayang".
Papa melakukan itu semua agar kamu KUAT...
kuat untuk pergi dan menjadi dewasa.

Disaat kamu butuh uang untuk membiayai uang semester dan kehidupanmu, orang pertama yang mengerutkan kening adalah Papa.
Papa pasti berusaha keras mencari jalan agar anaknya bisa merasa sama dengan teman-temannya yang lain.
Ketika permintaanmu bukan lagi sekedar meminta boneka baru, dan Papa tahu ia tidak bisa memberikan yang kamu inginkan...
Kata-kata yang keluar dari mulut Papa adalah : "Tidak.... Tidak bisa!"
Padahal dalam batin Papa, Ia sangat ingin mengatakan "Iya sayang, nanti Papa belikan untukmu".
Tahukah kamu bahwa pada saat itu Papa merasa gagal membuat anaknya tersenyum?


Saatnya kamu diwisuda sebagai seorang sarjana.
Papa adalah orang pertama yang berdiri dan memberi tepuk tangan untukmu.
Papa akan tersenyum dengan bangga dan puas melihat "putri kecilnya yang tidak manja berhasil tumbuh dewasa, dan telah menjadi seseorang"

Sampai saat seorang teman lelakimu datang ke rumah dan meminta izin pada Papa untuk mengambilmu darinya.
Papa akan sangat berhati-hati memberikan izin..
Karena Papa tahu.....
Bahwa lelaki itulah yang akan menggantikan posisinya nanti.

Dan akhirnya....

Saat Papa melihatmu duduk di Panggung Pelaminan bersama seseorang lelaki yang dianggapnya pantas menggantikannya, Papa pun tersenyum bahagia....
Apakah kamu mengetahui, di hari yang bahagia itu Papa pergi kebelakang panggung sebentar, dan menangis?
Papa menangis karena papa sangat berbahagia, kemudian Papa berdoa....
Dalam lirih doanya kepada Tuhan, Papa berkata: "Ya Tuhan tugasku telah selesai dengan baik....
Putri kecilku yang lucu dan kucintai telah menjadi wanita yang cantik....
Bahagiakanlah ia bersama suaminya..."

Setelah itu Papa hanya bisa menunggu kedatanganmu bersama cucu-cucunya yang sesekali datang untuk menjenguk...
Dengan rambut yang telah dan semakin memutih....
Dan badan serta lengan yang tak lagi kuat untuk menjagamu dari bahaya....
Papa telah menyelesaikan tugasnya....

Papa, Ayah, Bapak, atau Abah kita...
Adalah sosok yang harus selalu terlihat kuat...
Bahkan ketika dia tidak kuat untuk tidak menangis...
Dia harus terlihat tegas bahkan saat dia ingin memanjakanmu. .
Dan dia adalah yang orang pertama yang selalu yakin bahwa "KAMU BISA" dalam segala hal..


Pa.., aku tau kok, kalo papa selalu paling sayang sama aku..
maaf ya, pa.., kalo aku pernah membuat papa sakit hati...
mulai sekarang ga akan pernah lagi..
aku juga selalu sayang papa...




Saturday, January 2, 2010

kyaaaaaa..., sudah lama ga nulis...

maafkan aku yaa, bloggie...
aku belum bisa mengatur waktuku dengan baik, jadinya kamu terbengkalai..
semoga kamu memakluminya..

Hari ini udah hari kedua tahun 2010.., ntah kenapa aku sama sekali ga semangat, ga ceria, ga histeris, dan ga semuanya...
I feel nothing at all...
Hari kemarin saya lewatkan seperti hari-hari biasa...
ga ada perayaan khusus..
Tanggal 31 Desembernya, aku sempat antusias untuk melihat pesta kembang api di Jakarta..
tapi menjelang jam 12 malamnya, aku udah ga seantusias itu lagi..
I do watch the fireworks though.., but with many things came across my mind..
Mungkin karena lagi banyak pikiran..., sifat-sifat mellowku jadi muncul dan pikiranku melayang kemana-mana...

aku melihat kembang api dari apartemen tanteku, lantai 20. Dari ketinggian itu, aku bisa melihat hamparan kota Jakarta yang sangat luas. Dan sejauh mata memandang, aku bisa melihat letusan kembang api dimana-mana, bahkan di pelosokk yang paling jauh sekalipun, aku masih bisa melihat warna-warni letusan kembang api. Intinya, seluruh daerah Jakarta riuh dengan letusan kembang api menjelang tahun baru..


Akan tetapi, tiba-tiba hatiku menjadi sedih, sangat miris melihat semua pemandangan malam itu. Kembang api menurutku bukanlah barang yang murah, terlebih lagi kembang api yang besar yang banyak diletuskan di seluruh kota Jakarta itu. Menurutku, meletuskan kembang api pada dasarnya adalah membakar uang. Kita membeli sesuatu dengan harga yang relatif mahal, kemudian membakar dan meletuskan benda tersebut demi menikmati keindahan sesaat yang hanya bertahan beberapa detik saja, yang kemudian hilang menyisakan sampah.
Semua perayaan ini, apalah artinya? Sebenarnya apaan sii yang sangat spesial dengan tanggal 1 Januari yang patut dirayakan secara besar-besaran seperti ini..
Sementara itu, aku ngebayangin orang-orang yang ga mampu.., orang-orang yang masih dibelenggu kemiskinan, kelaparan, ketidakmampuan..
orang-orang yang kelaparan di malam tahun baru..
orang-orang yang mungkin untuk makan esok harinya masih belum pasti..
orang-orang yang kedinginan setiap malam tidak mempunyai tempat tinggal yang layak..
orang-orang yang miskin yang sakit namun tidak mampu berobat..
dan banyak orang-orang susah lainnya..
aku mencoba menempatkan diriku menjadi seperti mereka, walaupun aku tau aku ga bisa sepenuhnya membayangkan perasaan mereka karena aku belum pernah merasakan susahnya menjadi mereka. Hatiku perih, miris, benar-benar miris membayangknnya. Kenapa orang lebih senang meletuskan kembang api, melihat keindahannya sesaat dibandingkan menggunakan uang kembang api tersebut itu untuk membantu orang-orang yang kurang mampu yang benar-benar membutuhkan uang itu.

Kemudian, banyak yang bilang bahwa tahun baru menandakan harapan baru, semangat baru, cita-cita baru, mimpi baru dan hal-hal baru lainnya yang menyemangati kita untuk memulai lagi semuanya dari awal.. 
Padahal bukankah kita bisa memperbaiki diri setiap hari? Mengapa harus menunggu tibanya tanggal 1 Januari untuk menetapkan resolusi-resolusi dan berjanji mengubah diri?

haha, tapi saya juga munafik kok.., saya banyak ngirimin sms-sms tahun baru untuk teman-teman juga, yang berharap tahun 2010 bisa menjadi tahun yang berkilau seperti letusan kembang api.., hehehe.. Saya bikin sendiri lho smsnya.., hahaha..

Mungkin tanggal 1 Januari memang pantas dirayakan.., tapi mungkin akan lebih baik jika dirayakan dengan membantu orang banyak..., memperbaiki kualitas rasa kemanusiaan kita, belajar peduli dengan sesama.., ohya dan peduli pada lingkungan juga...
tapi entahlah.., aku ga tau..., aku hanya seorang remaja yang sedang labil saja, hahaha
aku bukan menuduh, bukan menghakimi, hanya saja tak mengerti..., hehe
maafkan aku jika aku banyak salah dalam tulisan ini.


anyway, Happy New Year everyone!!
I've got a wish.. May it'll be realized soon..


;;